Dumai — Hujan deras yang mengguyur wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat telah memicu bencana banjir dan tanah longsor yang merendam rumah, merusak akses jalan, serta memaksa ribuan warga mengungsi.
Sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas, Komite Melayu Bersatu Dumai (KMBD) mendirikan Posko Peduli Banjir dan Tanah Longsor untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang terdampak.
Posko ini beroperasi 31 November hingga 14 Desember 2025, berlokasi di:
📍 Jl. Datuk Laksamana Dumai, tepat di depan Gate 2 Pelindo.
Ketua Harian KMBD yang juga Koordinator Pelaksana, Chandra AG, menyampaikan bahwa bencana ini merupakan panggilan kemanusiaan yang harus dijawab bersama.
“Di sana ada keluarga yang kehilangan tempat tinggal, ada anak-anak yang menggigil, dan ada warga yang terjebak karena longsor. Ini waktunya kita hadir,” ujar Chandra AG.
Dalam hal penyaluran bantuan, KMBD akan berkoordinasi dan bersinergi dengan Dinas Sosial Kota Dumai agar seluruh proses distribusi berjalan terarah, tepat sasaran, dan sesuai mekanisme penanganan bencana.
Posko KMBD menerima berbagai bentuk bantuan, di antaranya:
-
Sembako dan kebutuhan pokok
-
Air mineral
-
Pakaian layak pakai
-
Selimut, perlengkapan bayi, dan obat-obatan
-
Donasi uang
KMBD mengajak seluruh instansi, lembaga, organisasi, komunitas, dan masyarakat Kota Dumai untuk turut berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan ini.
Setiap bantuan yang diberikan—kecil atau besar—akan sangat berarti bagi saudara-saudara kita di wilayah terdampak banjir dan tanah longsor.
“Ketika satu daerah terkena musibah, daerah lain wajib hadir membawa harapan. Begitulah nilai kebersamaan dan semangat Melayu yang kita junjung,” tambah Chandra AG.
Untuk warga atau instansi yang ingin berpartisipasi, dapat menghubungi:
📞 Ismail : 0821 7107 8925
📞 Tengku Wawan : 0852 6406 9772
Dengan hadirnya posko ini, KMBD menegaskan komitmennya sebagai organisasi yang selalu siap bergerak dalam aksi kemanusiaan dan meringankan beban sesama.
Ig.majaldahdumai.pro








0 Comments