DUMAI – Bursa calon Ketua Dewan Kesenian Daerah (DKD) Dumai memanas! Sosok Tantri Subekti, penyair tangguh, seniman teater, dan aktivis kebudayaan yang kiprahnya telah menggema hingga panggung internasional, menyatakan secara terbuka: “Saya SIAP maju sebagai Ketua DKD!”
Ini bukan sekadar wacana—ini adalah gebrakan!
Tantri, yang dikenal kritis dan lantang memperjuangkan ruang sehat untuk para seniman, kini melangkah ke gelanggang Musyawarah Seniman Daerah (Musenda V) dengan niat besar: membalik arah DKD, menjadikannya rumah besar yang jujur, adil, dan penuh gairah berkesenian.
“Cukup sudah DKD jadi milik segelintir orang. Saatnya kita rebut kembali ruang kita!” — Tantri Subekti
Prestasi Tak Terbantahkan – Tantri, Nama Besar dari Riau ke Dunia!
Tantri bukan datang dengan tangan kosong. Ia datang dengan rekam jejak prestasi yang menjulang. Berikut sederet pencapaian Tantri yang bikin para seniman dan pengamat budaya angkat topi:
🔺 Pembacaan Puisi di Bawah Piramida Giza, Mesir (2024) – Sebuah panggung bersejarah yang hanya bisa ditempuh oleh mereka yang layak.
🔺 Partisipasi di Festival Cipta Citra IV (2025) – Menyatukan suara sastra dari berbagai bangsa, Tantri membawa nuansa Riau ke percakapan dunia.
🔺 Karya Internasional di Oman & Bangkok – Puisinya menjadi refleksi silang budaya yang kuat dan menyentuh, memperkenalkan Indonesia dari sudut yang tak banyak dijamah penyair lain.
🔺 Pendiri Padepokan Bambu – Sanggar yang membina, bukan mendominasi. Melahirkan ruang kreatif dan regenerasi seniman muda Dumai.
Kenapa Tantri? Karena Gerakan Ini Bukan Basa-basi!
Ini adalah gerakan pemulihan!
Gerakan yang membawa keberanian, bukan kompromi.
Gerakan yang menolak politik "iya-iya", dan lebih memilih menyulut obor perubahan!
Tantri tidak datang untuk menjaga status quo. Ia datang untuk MENGGUGAT dan MEMBANGUN.
Musenda V Tak Lagi Biasa – Ini Medan Tempur Gagasan!
Dengan pencalonan Tantri Subekti, Musenda V bukan lagi sekadar forum pemilihan.
Ini medan tempur ide, keberanian, dan rekam jejak.
Dan Dumai kini menyaksikan—seorang Srikandi berdiri gagah, siap menjemput mandat rakyat seni.
Gelombang Dukungan Mengalir Deras: Pelaku Seni Suarakan Dukungan untuk Tantri Subekti
Pencalonan Tantri Subekti dalam Musyawarah Seniman Daerah (Musenda V) sebagai Ketua DKD Dumai disambut antusias oleh para pelaku seni lintas generasi. Gelombang dukungan mulai terasa, bukan hanya dari kalangan sastra dan teater, tapi juga dari komunitas musik, rupa, tari, dan pegiat budaya akar rumput.
Berikut seruan dukungan dari para pegiat seni Dumai dan Riau:
🎙️ Riko Pradipta – Sutradara Teater & Aktivis Teater Jalanan Dumai
“Kalau kita bicara soal kepemimpinan yang visioner dan punya nyali, Tantri Subekti adalah jawabannya. Dia tidak cuma berteori—dia bekerja, berkarya, dan berpikir jauh ke depan. DKD butuh keberanian seperti ini.”
🎙️ Nuraini Syahputra – Koreografer Tari Tradisi Riau
“Kami perempuan seniman melihat sosok Tantri sebagai panutan. Kuat, jujur, dan sensitif pada denyut kebudayaan lokal. Kalau ada yang bisa bikin DKD lebih hidup dan setara, dia orangnya.”
🎙️ Musisi & Pengelola Studio Musik
“Selama ini seniman musik sering merasa jauh dari DKD. Tapi Tantri punya rekam jejak merangkul semua. Ini momentum, jangan disia-siakan.”
🎙️ Diah Astuti – Perupa & Aktivis Galeri Rakyat
“Kami mendukung Tantri karena dia bukan bagian dari lingkaran elitis. Dia dari kita. Dia tahu bagaimana rasanya bergerilya di jalanan seni, dari panggung kecil ke panggung dunia.”
🎙️ M. Ridho Anwar – Penyair Muda & Kurator Sastra Online
“Tantri tidak hanya membawa nama Dumai ke dunia, tapi dia juga membuka jalan bagi generasi baru. Bagi kami yang muda, dia bukti bahwa perempuan, seniman, dan pemimpin bisa jadi satu.”
🎙️ Forum Seniman Muda Online (FSMO) – Pernyataan Kolektif:
“Kami menyatakan dukungan penuh terhadap Tantri Subekti sebagai calonKetua DKD Dumai. Kami percaya pada visinya yang jernih, rekam jejaknya yang nyata, dan keberaniannya untuk tidak tunduk pada sistem yang usang.”
0 Comments