"Seni Dumai: Jangan Lagi Ada yang Terlupa, Jangan Ada yang Terluka"

Oleh Ujang Ebhat


Resah yang kawin beranak-pinak bersama gundah,
Di kota Dumai yang kita cinta,
semoga Musenda menjadi ladang subur
lahirnya pemimpin-pemimpin seni
yang kreatif dan inovatif.


Yang telah berlalu,
biarlah jadi takdir antara Dio dan Kito,
jangan lagi masa silam menghantui langkah kita,
hingga membuat ragu dan takut menapak.


Hari ini, mari kita doakan:
Semoga kita dikaruniai sosok Ketua DKD
yang mampu membuat setiap pelaku seni di Dumai merasa betah,
nyaman bermusyawarah demi kemaslahatan bersama —
dalam seni dan kebudayaan.


Semua pemimpin tentu ingin memberi yang terbaik untuk dunia seni,
namun keterbatasan kemampuan harus pula jadi pertimbangan,
agar niat baik itu dapat dijembatani dengan bijak.


Semoga tak ada lagi pilih kasih terhadap pelaku seni,
hanya karena alasan anggaran semata.
Seni tak boleh jadi ajang adu siapa dekat siapa tidak,
seni adalah rumah kita bersama —
tempat setiap insan berekspresi dan memberi makna.


Dan untuk para seniman...
Tampakkanlah batang hidungmu!
Ada pepatah baru yang harus kita ingat dan amalkan:

“Usah lamo tak nampak, kang oghang lupo.” 😁🙏


ditulis oleh : Ujang Ebhat"

0 Comments

🏠 Home